Bismillah.
Sebelum pulang seperti biasa kami di kumpulkan dan di apsen 1 per 1 hingga selesai. Disana ustadzah kadang memberikan nasehat dan motivasi sehingga di harapkan semngat para santri terjaga untuk tilawah dan menghafal.
Kiat dari ustadzah yang berhasil muya tangkap :
1. Konsentrasi dalam menghafal.
Konsentrasi sangat di perlukan agar fokus, sehingga dari fokus yang kita lakukan kita akan dengan mudah menghafal dari ayat per ayat. Menghafal dan fokus pad hafalan tidah bisa di sambi dengan memikirkan suatu masalah yang mungkin terjadi saat itu.
For ex : Belum dikirim uang bulanan. Dalam pikiran kita selalu memikirkan uang kiriman orang tua yang belum sampai padahal sudah tidak punya uang lagi.
Dalan menghafal diharapkan hal itu tidak terjadi, karena percuma jika mengulang ayat demi ayat tanpa membaca dengan konsemtrasi maka hanya akan menghabiskan tenaga saja tanpa mendapatkan hafalan di tangan kita.
Berapa kali harus mengulang tilawah ketika ingin mendapat hafalan yang bagus? itu semua kembali kepada individu masing- masing. Ada yang mengulang 20, 40 kali dll.
Ustadzah bercerita dengn kami, ada seseorang yang mencoba dengan metode tilawah/ membaca Alqur’an selama 1 semester 1 hari dengan target 10 juz atau 60 kali hatam. Apa hasilnya? Subhanallah dengan mudah ia menghafal 1 Mushaf selama 8 bulan. Untuk itu konsentrasi dan banyaknya tilawah sangat di perlukan dalam menghafal.
2. Mengulang hafalan.
Muraja’ah ini kadang hal yang paling berat dilakukan, namun jika kita bisa secara terjadwal melakukan muraja’ah maka hafalan kita akan terjaga. Jadi dalam satu hari diperlukan jadwal sendiri untuk mengulang hafalan, atau dalam satu hari kita bisa mengulang hafalan dimana -mana. For ex : naik tangga, berjalan, di kendaraan, saat mencuci dll.
Mungkin ini dulu, ba’da subuh ngantuk jadi lebih baik nulis kayaknya.. Saatnya melanjutkan tilawah, kalau bisa 13 juz :-), harus di usahakan soalnya kemarin g 10 juz tapi cuma 7 juz..
Semangatt!!